Jurnalis memang seniman perang yang menjadikan pena sebagai senjata dan kata-kata sebagai peluru. Pena ditangan seorang jurnalis bagaikan pedang yang dimainkan ahli pedang. Hebatnya lagi bisa merubah banyak orang dalam satu waktu, maka dari itu wartawan bisa dikategorikan sebagai "Pejuang Reformasi" (sumber : Seputar Jabar, Edisi No.75/Th III/23-29 November 2009)
Senin, 03 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar